Berita

Cegah Konflik Pilkada: Kapolsek Kediri Rangkul Tokoh Agama di Banyumulek

×

Cegah Konflik Pilkada: Kapolsek Kediri Rangkul Tokoh Agama di Banyumulek

Sebarkan artikel ini
Polsek Kediri Gandeng Ponpes Annur Abhari Antisipasi Konflik Pilkada

Kediri, Lombok Barat Dalam upaya menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) menjelang Pilkada Serentak 2024, Kapolsek Kediri, AKP Jahyadi Sibawaih, S.H., melakukan silaturahmi kamtibmas dengan Ketua Yayasan Pondok Pesantren (Ponpes) Annur Abhari, Ustadz H. Mahsun, S.Pdi, dan Ustadz Mahsun Hikami, S.Pdi. Kegiatan ini berlangsung di Dusun Kerangkeng, Desa Banyumulek, Kecamatan Kediri, Kabupaten Lombok Barat, pada Kamis, 22 Agustus 2024.

Langkah Antisipasi Potensi Konflik

Silaturahmi ini menjadi bagian dari upaya “hukrim.lombokprime.com/tag/cooling-system/">cooling system” untuk meredam potensi konflik yang mungkin muncul selama tahapan Pilkada. Kapolsek Kediri menekankan pentingnya kerjasama dan sinergi antara kepolisian dan tokoh agama dalam menjaga kondusivitas wilayah.

“Kami berharap dapat menggali informasi dan melakukan pemetaan potensi konflik sejak dini. Dengan demikian, langkah-langkah antisipasi dapat segera diambil agar Pilkada Serentak 2024, khususnya di wilayah Kecamatan Kediri, berjalan lancar, aman, dan damai,” ujar AKP Jahyadi Sibawaih.

Peran Aktif Tokoh Agama

Kapolsek Kediri juga mengimbau agar tokoh agama dan masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh berita hoax atau isu-isu yang dapat mengganggu kamtibmas. “Mari kita bersama-sama menjaga situasi tetap kondusif. Jika ada informasi yang meragukan, segera kroscek kebenarannya,” tambahnya.

Pimpinan Yayasan Ponpes Annur Abhari, Ustadz H. Mahsun, S.Pdi, menyambut baik inisiatif Kapolsek Kediri. Beliau menyatakan dukungan penuh terhadap pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 dan berkomitmen untuk berperan aktif dalam menjaga kamtibmas.

“Kami, keluarga besar Ponpes Annur Abhari dan warga Dusun Kerangkeng Barat, siap mendukung terwujudnya Pemilu yang damai. Kami akan selalu menjaga situasi kamtibmas, baik di lingkungan pondok pesantren maupun di masyarakat sekitar,” tegas Ustadz H. Mahsun.

Harapan untuk Pilkada yang Damai

Ustadz H. Mahsun juga berharap agar siapapun yang terpilih nantinya dapat membawa Provinsi NTB dan Kabupaten Lombok Barat ke arah yang lebih baik. “Semoga Pilkada ini berjalan lancar dan menghasilkan pemimpin yang amanah,” pungkasnya.

Silaturahmi kamtibmas ini menjadi bukti nyata sinergi antara kepolisian dan tokoh agama dalam menciptakan suasana yang kondusif menjelang Pilkada. Dengan kerjasama yang baik, diharapkan pesta demokrasi dapat berjalan lancar dan masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dengan aman dan nyaman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *