Lombok Barat, 14 November 2024 — Personel Unit Kamsel Satlantas Polres Lombok Barat kembali mengadakan kegiatan Polsanak yang bertujuan meningkatkan kesadaran tertib lalu lintas pada hukrim.lombokprime.com/tag/generasi-muda/">generasi muda.
Bertempat di SDN 1 Gerung Utara, kegiatan bertajuk “Polisi Sahabat Anak” atau Polsanak ini digelar pada Kamis, 14 November 2024, dimulai pukul 08.00 WITA hingga selesai.
Dalam kegiatan ini Kanit Kamsel Satlantas Polres Lombok Barat memimpin langsung, dengan dukungan penuh dari pihak sekolah dan para murid.
Kasat Lantas Polres Lombok Barat, Polda NTB, Iptu Dina Rizkiana, S.Tr.K., menjelaskan program program Polsanak ini. Merupakan bagian dari edukasi sejak dini untuk menanamkan budaya tertib berlalu lintas.
“Dengan mengenalkan aturan lalu lintas kepada anak-anak sejak usia dini. Kami berharap dapat menciptakan generasi yang sadar dan paham akan pentingnya keselamatan berlalu lintas,” jelas Iptu Dina.
Edukasi Lalu Lintas untuk Anak Sekolah Dasar
Program Polsanak ini memfokuskan pada pengenalan dasar aturan lalu lintas kepada siswa-siswi Sekolah Dasar, dalam hal ini SDN 1 Gerung Utara.
Edukasi mencakup pengertian dasar rambu-rambu lalu lintas, tata cara menyeberang jalan yang benar, serta pentingnya menghormati aturan lalu lintas.
Melalui metode edukasi yang menyesuaikannya dengan usia anak. Kegiatan ini mengemasnya dengan menarik dan interaktif agar para siswa dapat menerima materi dengan baik.
“Kami memberikan penyuluhan tentang pentingnya memahami rambu lalu lintas dan cara menyeberang dengan benar.
Ini adalah pengetahuan yang sangat dasar namun penting untuk anak-anak. Kami ingin mereka tumbuh dengan kesadaran akan pentingnya tertib berlalu lintas, bukan hanya untuk keselamatan mereka sendiri tetapi juga orang di sekitar mereka,” tambah Iptu Dina.
Materi Penyuluhan: Rambu Lalu Lintas dan Etika di Jalan Raya
Dalam kegiatan Polsanak ini, Kanit Kamsel Satlantas Polres Lombok Barat menjelaskan tentang berbagai jenis rambu lalu lintas. Mulai dari rambu larangan, perintah, hingga petunjuk.
Mengajarkan anak-anak bagaimana cara memahami arti dari setiap rambu dan mengapa mereka harus mematuhinya. Selain itu, mereka juga diajarkan cara menyeberang jalan yang aman, termasuk pentingnya menggunakan zebra cross dan selalu waspada saat berada di dekat jalan raya.
“Kami juga membekali mereka dengan pemahaman etika di jalan raya, seperti menghormati pengguna jalan lain dan selalu mengikuti aturan yang ada. Pengetahuan ini adalah bekal penting bagi mereka agar terbiasa dengan budaya tertib berlalu lintas,” ujar Iptu Dina lagi.
Pentingnya Pendidikan Lalu Lintas Sejak Dini
Kesadaran akan pentingnya pendidikan lalu lintas sejak dini menjadi alasan utama dilaksanakannya kegiatan Polsanak ini.
Menurut data, salah satu faktor penyebab tingginya angka kecelakaan lalu lintas adalah kurangnya pengetahuan dan kesadaran akan aturan berlalu lintas. Dengan adanya Polsanak, diharapkan generasi muda dapat tumbuh menjadi individu yang lebih bertanggung jawab dan disiplin di jalan.
“Anak-anak adalah generasi penerus bangsa. Pendidikan tertib berlalu lintas ini sehingga dapat membentuk mereka menjadi warga negara yang patuh hukum dan peduli terhadap keselamatan. Ini adalah investasi jangka panjang untuk menciptakan lalu lintas yang lebih aman di masa depan,” tambahnya.
Antusiasme Anak-anak dan Dukungan Sekolah
Kegiatan Polsanak ini mendapat sambutan antusias oleh para siswa di SDN 1 Gerung Utara. Mereka tampak bersemangat mengikuti setiap sesi penyuluhan dan berpartisipasi aktif dalam simulasi cara menyeberang jalan yang aman. Kepala Sekolah SDN 1 Gerung Utara menyampaikan apresiasinya kepada pihak kepolisian atas kegiatan ini.
Menurutnya, program Polsanak sangat bermanfaat dalam membekali anak-anak dengan pengetahuan dasar yang berguna bagi keselamatan mereka sehari-hari.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Anak-anak terlihat senang dan mendapatkan banyak pengetahuan yang tidak mereka dapatkan dalam pelajaran sehari-hari. Semoga kegiatan ini dapat terus melaksanakannya secara rutin untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang keselamatan berlalu lintas,” ujar Kepala Sekolah.
Dampak Jangka Panjang: Menciptakan Generasi yang Sadar Lalu Lintas
Program Polisi Sahabat Anak di Lombok Barat ini adalah salah satu contoh nyata upaya kepolisian dalam membentuk masyarakat yang tertib dan disiplin berlalu lintas.
Dengan memberikan edukasi sejak dini, sehingga anak-anak ini akan menjadi generasi yang lebih sadar akan keselamatan di jalan raya dan mampu menjadi contoh bagi teman sebaya dan keluarganya.
Kegiatan Polsanak ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dan kepolisian dalam menurunkan angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia.
Dengan semakin banyaknya anak-anak yang memiliki pemahaman tentang aturan lalu lintas, sehingga angka kecelakaan dapat berkurang di masa yang akan datang.
Program Polsanak di SDN 1 Gerung Utara oleh Satlantas Polres Lombok Barat ini adalah langkah proaktif dan strategis dalam membangun budaya tertib berlalu lintas sejak usia dini.
Dengan metode yang interaktif dan ramah anak, kegiatan ini berhasil menarik perhatian dan antusiasme anak-anak dalam memahami aturan dan etika berlalu lintas.
Edukasi lalu lintas pada usia dini adalah langkah yang sangat penting untuk menciptakan generasi yang lebih disiplin dan peduli terhadap keselamatan di jalan raya.